Khasiat
madu telah dikenal sejak jaman Mesir Kuno . Bahkan Ratu Cleopatra telah
menggunakan untuk merawat kesehatan dan kecantikannya. Selain itu juga madu
dipergunakan untuk ramuan pembalseman ( embalming ) untuk mengawetkan Mummi
Raja-raja Mesir Kuno.
Tradisi orang Jepang adalah meminum madu setiap malam agar bangun tidur dalam
keadaan segar dan sehat.
Salah
satu keunikan madu adalah karena madu mengandung zat antibiotik . Hal itu hasil
penelitian Peter C Molan ( 1992 ) , peneliti dari Departement of Biological
Sciences, University of Waikoto , Selandia Baru. Menurutnya Madu terbukti
mengandung zat antibiotik yang aktif melawan serangan berbagai kuman patogen
penyebab penyakit.
Beberapa
penyakit infeksi oleh berbagai patogen yang dapat dicegah dan disembuhkan
dengan minum madu secara teratur diantaranya : Infeksi saluran pernafasan atas
(ISPA),batuk, demam, penyakit luka tukak lambung, infeksi saluran pencernaan ,
penyakit kulit.
Seiring
dengan meningkatnya perkembangan Ilmu pengetahuan dan Teknologi , maka kadang
sering dimanfaatkan untuk tindak kejahatan. Seperti misalnya pemalsuan madu,
yaitu dengan mencampur sedikit madu asli dengan gula tebu atau gula merah dan
ditambahkan asam sitrat untuk rasa asamnya serta enzim untuk menimbulkan kesan.
Pada
saat ini masyarakat lebih mengenal Madu Arab, Madu Kalimantan atau Madu
Sumbawa. Padahal mutu dan kualitas madu sangat tergantung pada asal nektar
bunga yang dihisap oleh lebah. Sehingga penamaan yang lazim dikenal saat ini
adalah bukan hanya lagi dari asal tempat diproduksi seperti yang disebutkan
diatas, tetapi dari asal nektar seperti Madu Bunga Randu ( Ceiba petandra ),
Madu Bunga Kopi ( Coffea arabica ), Madu Bunga Klengkeng ( Euphoria longana sp
), Madu Bunga Rambutan ( Nephelium lappaceum ), Madu Aneka jenis bunga ( Mix
Flower ), Madu Bunga Durian ( Durio sp ), Madu Bunga Kelapa ( Cocos nucifera ),
dsb. Masing-masing madu dari aneka jenis tumbuhan ini memiliki aroma yang khas
dan khasiat yang berbeda-beda.
Kandungan Madu :
Madu memiliki komponen kimia yang memiliki efek koligemik yakni asetilkolin.
Asetilkolin berfungsi untuk melancarkan peredaran darah dan mengurango tekanan
darah. Gula yang terdapat dalam madu akan terserap langsung oleh darah sehingga
menghasilkan energi secara cepat bila dibandingkan dengan gula biasa.
Disamping kandungan gulanya yang tinggi (fruktosa 41,0 %; glukosa 35 %; sukrosa
1,9 %) madu juga mengandung komponen lain seperti tepung sari dan berbagai
enzim pencernaan. Disamping itu madu juga mengandung berbagai vitamin seperti
vitamin A, B1, B2, mineral seperti kalsium, natrium, kalium, magnesium, besi,
juga garam iodine bahkan radium. Selain itu madu juga mengandung antibiotik dan
berbagai asam organic seperti asam malat, tartarat, sitrat, laklat, dan
oksalat. Karena itu madu sangat tinggi sekali khasiatnya.
Jenis-jenis Madu:
Kualitas madu umumnya ditentukan dari asal bunga seperti Mix Flower ( Aneka
bunga hutan ), Madu Bunga Klengkeng, Madu bunga Kopi , Madu Bunga Rambutan,
Madu bunga Kapuk dsb.
Berdasarkan informasi penelitian
madu yang termanis berasal dari nektar bunga Rambutan (Nephelium lappaceum ).
Berdasarkan
riset dan penelitian yang telah dilakukan oleh para ahli dibidang Biologi,
Kimia dan Kedokteran. ternyata madu memiliki manfaat dan khasiat yang banyak
bagi kehidupan manusia. Madu dapat dikonsumsi oleh segala tingkatan ,dari Janin hingga Orang tua.
1. Janin : Madu dapat memperkuat janin yang lemah dalam kandungan ( rahim ).
2. Ibu Hamil : Madu membantu menjaga stamina dan kesehatan selama mengandung
bayi, dan membantu asupan gizi yang tinggi bagi pertumbuhan janin yang sehat
selama dalam kandungan
3. Bayi : Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya otak terus
berkembang sampai dengan usia 5 tahun. Untuk itu ia membutuhkan gizi yang
tinggi. Pertumbuhan dan perkembangan otak sangat terkait dengan kecerdasan
pikiran (IQ ) dan kecerdasan mental ( EQ ) . Hal ini dapat dilihat dewasa ini
aneka produk makanan tambahan baik susu atau bubur bayi yang di formulasikan
dengan madu seperti Dancow , Frisian Flag , Sustagen ,dsb . Untuk itu kenapa
tidak kita berikan saja bagi buah hati kita yang terbaik ,yaitu madu .
4. Anak-anak : membantu agar nafsu makan meningkat ( adanya unsur vitamin B
yang lengkap dalam madu), sehingga anak tumbuh sehat , lincah dan riang serta
tahan penyakit. ( H.Mohamad , 2002 )
5. Remaja : Khasiat madu pada akil baligh remaja membuat tumbuh sangat cepat
,gizi yang baik dan teratur akan membuat pertumbuhan tubuh menjadi sempurna.
7. Lanjut Usia : Madu adalah makanan terbaik yang sangat diperlukan bagi manula
, karena madu adalah sumber energi dan gizi yang dapat diserap langsung oleh
tubuh , dimana pada usia tersebut organ pencernaan kita sudah mulai berkurang
fungsinya ( Kesehatan 2001 ).
Bagi orang yang jarang minum madu reaksi / efek samping yang umumnya terjadi
adalah diare , tetapi hal ini akan hilang dengan sendirinya. Banyak orang yang
minum madu tatkala sakit saja. Tetapi bukankah mencegah lebih murah dari mengobati
,apalagi dalam kondisi krisis moneter saat ini, ditengah biaya rumah sakit dan
obat yang semakin melambung tinggi.
Sumber Referensi :
http://ekoassociate.wordpress.com/
http://ayobaca-artikel.blogspot.com/2011/03/menguak-khasiat-madu.html